• MA. ISLAMIYAH SYAFIIYAH
  • MAIS Berakhlak Mulia, Unggul & Inspiratif.

Rutinan Sabtu Manis ROSO Plus Seminar Pendidikan: Menjadi Guru Pesantren Yang Hebat; Menguatkan Niat, Kualitas Meningkat, dan Istiqomah Berkhidmat Untuk Menebar Manfaat

Bertempat di Masjid Nurul Ummah Pondok Pesantren Islamiyah Syafiiyah, Yayasan kembali melaksanakan agenda rutinan SABTU MANISAN. Kali ini Sabtu Legi, 6 September 2025/13 Rabiul Awal 1447 kegiatan Rutinan Riyadhah Sabtu Manisan dilaksanakan agak pagi karena langsung disambung dengan Seminar Pendidikan.

Kegiatan diawali dengan Pembacaan Rotibul Haddad yang dipimpin langsung oleh Dewan Pengasuh, KH. Moh. Idris Mubarok. Kegiatan yang menjadi rutinan dan diikuti oleh semua Pengurus Yayasan, Dewan Guru dan Karyawan baik di lembaga pendidikan maupun di usaha pesantren ini tampak begitu khusyu' peserta dalam membaca Rotibul Hadad.

Usai pembacaan Rotibul Haddad dilanjut langsung dengan pembacaan Shalawat Nabi yang kali ini juga langsung dipimpin oleh Dewan Pengasuh, KH. Faisal Mas'udi. Lantunan shalawat nabi yang merdu menggema di masjid tersebut. 

Usai lantunan Shalawat Nabi, Gus Fais yang juga Ketua Yayasan menyampaikan sambutan singkatnya dengan memberi semangat kepada semua guru dan karyawan.

"Jadikan kegiatan rutinan sabtu manisan ini menjadi semangat. ROSO (Rotibul Haddad dan Sholawat Nabi) menjadi ikhtiar batiniyah dan dohiriyah kita utamanya ditujukan kepada anak didik kita. Kegiatan yang sudah berjalan kelima kalinya ini kita akan ditambahi dengan suntikan semangat baru yang dikemas dalam seminar pendidikan yang akan diisi oleh Ibu Prof. Dr. Muslihatin, S.Ag., M.Pd dari Universitas Negeri Malang." Ungkapnya.

Doa kegiatan rutinan ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin secara khusyu' oleh Nasiruddin, Biro Umum Yayasan Pondok Pesantren Islamiyah Syafiiyah. 

Usai itu semua peserta keluar masjid untuk melaksanakan sesi Coffe Break sesaat sebelum acara Seminar Pendidikan dimulai. Nampak semua guru membaur jadi satu saling berkolaborasi dan berkomunikasi santai sambil menikmati menu ringan yang sudah disediakan oleh panitia.

Setelah sekitar 30 Menit sesi Coffe Break usai, kegiatan dilanjut dengan Seminar Pendidikan dengan tema Menjadi Guru Pesantren Yang Hebat; Menguatkan Niat, Kualitas Meningkat, dan Istiqomah Berkhidmat Untuk Menebar Manfaat. Kegiatan dimoderatori oleh Muhammad Rudi Hartono, Biro Pendidikan Yayasan.

Sebelum sesi inti pemateri, Ketua Yayasan berkesempatan untuk menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan seminar ini. 

Setelah itu, pemberian cindera mata dari yayasan kepada nara sumber dilakukan. turut mendampingi Gus Fais sebagai Ketua Yayasan, ada pula Gus Amak dan Ning Rahma dalam pemberian Cindera Mata tersebut.

Nara Sumber, Prof Muslihatin mengawali sesinya dengan memberikan semangat guru-guru dalam mengemban amanah. Self Concept menjadi materi awal sesi dengan menyuruh peserta seminar menuliskan nama kerennya dengan dilanjut untuk menentukan satu kata yang sesuai dengan dirinya sendiri.

"Itulah Self Concept. Artinya memandang diri sendiri secara positif dengan karakter positif. Untuk membentuk karakter yang baik maka diperlukan sistim yang baik pula." Ujar Profesor yang juga aktif di organisasi NU ini.

Dosen UM yang merupakan pakar dalam bidang Bimbingan dan Konseling ini juga menyampaikan bahwa kurikulum bisa dirombak untuk meningkatkan kualitas. Adanya komitmen dari semua unsur sangat dibutuhkan dalam mewujudkan karakter baik buat siswa. Sekolah/Madrasah, Orangtua dan Masyarakat menjadi penentu dalam pembentukan karakter baik siswa. Beliau juga menjelaskan terkait sosok guru harus Responsif, Kreatif, Dedikasi, Kolaboratif dan Reflektif.

Dalam paparannya, Prof. Muslihati juga menekankan pentingnya pembentukan karakter baik bagi siswa maupun guru. Beliau mengutip beberapa ayat Al-Qur’an sebagai dasar penguatan karakter, antara lain QS. An-Nisa ayat 9, QS. Luqman ayat 12–22, QS. Al-Baqarah ayat 155–156, serta QS. Ali Imran ayat 190–191. Begitu pula QS. Al-Baqarah ayat 122 tentang kewajiban menuntut ilmu agama dan mengajarkannya.

Dari ayat-ayat tersebut, beliau mengingatkan agar guru senantiasa bersyukur atas posisinya sebagai pendidik yang memiliki peran besar dalam membentuk generasi penerus bangsa. Selain itu, Prof. Muslihati juga menekankan pentingnya menyediakan ruang berbagi (sharing space) di sekolah sebagai “ruang sampah psikologis” bagi guru, sehingga mereka dapat saling mendukung, berbagi pengalaman, dan menjaga kesehatan mental.

Penyajian materi begitu menarik sehingga tak terasa waktu sudah siang. Di ahir sesi nara sumber memberikan refleksi yang begitu mendalam buat semua peserta seminar. Dan di jelang ahir semua guru dipersilahkan untuk menuliskan harapan dan usu sesuai dengan lembaga masing-masing. Banyak materi dan hal bermanfaat yang bisa diambil dari kegiatan ini untuk nantinya bisa diterapkan di lembaga masing-masing.

Kegiatan diahiri dengan doa yang langsung dipimpin Gus Fais. Usai kegiatan nara sumber menyempatkan foto bersama dengan beberapa guru. Dan di kesempatan ini beliau juga sempat sungkem ta'dzim ketemu gurunya selama di pesantren, Ibu Hj. Mudawamah.

Ramah tamah menjadi rangkaian terahir kegiatan. Semua peserta nampak senang karena secara bersama-sama kembali menunjukkan kekompakannya antar lembaga. Semoga kegiatan ini bisa kembali dilaksanakan ke depannya karena manfaatnya sangat banyak.

Kegiatan seminar ini memberikan banyak inspirasi dan motivasi, khususnya bagi para guru MAIS dalam memperkuat peran serta sebagai pendidik berkarakter yang tidak hanya mentransfer ilmu, tetapi juga membentuk kepribadian Islami pada siswa

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Silaturahmi ke Ustadzah Devi

Sebagai wujud kekeluargaan di MA. Islamiyah Syafiiyah (MAIS), Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MAIS GENIUS kembali melakukan kegiatan silaturahmi. Silaturahmi kali ini bertempat di ke

30/09/2025 12:26 - Oleh MAIS PAITON - Dilihat 305 kali
Shalawat Nabi Meriahkan Silaturahmi di Kediaman Bapak Hasim

Rabu Wage, 24 September 2025/2 Rabiul Akhir 1447 MA. Islamiyah Syafiiyah (MAIS) kembali melakukan kegiatan sosial sesama guru yakni Silaturahmi ke kediaman Bapak Muhammad Hasim di desa

25/09/2025 09:08 - Oleh MAIS PAITON - Dilihat 77 kali
GTK GENIUS SUKSESKAN SULINGJAR 2025

Probolinggo, Selasa Pon, 23 September 2025/1 Rabiul Akhir 1447 – Madrasah Aliyah Islamiyah Syafi’iyah (MAIS) Sumberanyar Paiton Prooblinggo melaksanakan kegiatan SULINGJJAR

24/09/2025 10:18 - Oleh MAIS PAITON - Dilihat 55 kali
Kode 8334+5 Hiasi Rapat Pembinaan sekaligus Sosialisasi dan Bimtek Guru GENIUS

Usai kegiatan Malid Nabi Muhammad SAW di Mushalla Putra, Semua Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MA. Islamiyah Syafiiyah (MAIS) Sumberanyar Paiton Probolinggo melaksanakan kegiatan Rap

21/09/2025 21:54 - Oleh MAIS PAITON - Dilihat 91 kali
SILATURAHMI KE USTADZ JAFAR

Sabtu Wage, 20 September 2025/27 Rabiul Awal 1447 MAIS melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Koordinator LPIQ yakni Ust. Moh. Ja'far di desa Talkandang Kotaanyar Prooblinggo. S

21/09/2025 21:04 - Oleh MAIS PAITON - Dilihat 40 kali